Gabungan
Puisi Hati (GPH)
Dimana Keadilan
Riuh rendah
suara mengayun
Mengantar
keheningan menuju kesunyian
Tatkala
hati serasa melamun
Lama tak
bersua dengan keadilan
Kota mati
dalam kegelapan
Seberkas
cahaya menjadi asa
Keadilan,
mungkinkah hanya harapan
Keadilan,
mungkinkah hanya milik penguasa
Tak semua
yang indah dari relung hati
Tak semua
yang bejat dari pikiran keji
Hidup ini
niscaya menjadi saksi
Adakah
keadilan yang senantiasa dinanti
Boepinang, 23 Januari 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar